- just are enough just be you are -

Rabu, 13 November 2019

Vitamin-Vitamin Esensial Kimia Bahan Alam

Vitamin merupakan suatu senyawa yang telah lama dikenal oleh manusia sebagai suatu senyawa yang berperan penting dalam tubuh. Vitamin adalah zat organik yang banyak ditemukan dalam tumbuhan yang berguna bagi tubuh untuk dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Zat organic ini memiliki fungsi yang vital dalam proses metabolisme dalam tubuh dimana vitamin akan mengasilkan energi yang diguanakan dalam proses metabolisme. Vitamin adalah antioksidan yang baik karena ia mampu menangkal radikal bebas dan mengurangi terjadinya kerusakan dalam tubuh akrean radikal bebas. Vitamin merupakan bahan essensial yang tidak dapat di sisntesis oleh tubuh makhluk hidup. Untuk memenuhi kebutuhan vitamin biasanya kita memperoleh dari makanan yang kita makan, ataupun dari suplemen-suplemen khusus yang dibuat dengan kandungan beberapa vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh. Pada pembahan kali ini kita akan membahas mengenai vitamin-vitamin essensial kimia bahan alam.

1.              Retinol (Vitamin A)
Retinol

Apa yang terlintas pertama kali dalam pikiran jika menyebut vitamin A?  apakah wortel, tomat, atau papaya? Ya, vitamin A memang sering dikaitkan dengan sayur dan buah yang berwarna merah. Vitamin A atau retinol ini diketahui berkhasiat untuk kesehatan mata dalam mencegah rabun senja. Hal itu dikemukaan oleh T.Moore (1930) dimana ia mengekstrak karoten(pigmen kuning dari wortel). Kesimpulan dari penelitannya adalah karoten merupakan provitamin A yang didalam tubuh dapat diuabah menjadi vitamin A. kegunaan lain dari vitain A adalah untuk menyembuhkan luka, antioksidan, dan sebagai untuk memepertahankan kesehatan kulit.

2.      Tiamin (Vitamin B1)
Tiamin

Tiamin ditemukan oleah Eijkman pada tahun 1897 pada kulit beras. Tiamin berperan dalam kerja sitem saraf pusat dalam mempertahankan agar saraf-saraf pada tangan dan kaki tidak mati rasa. Kerja tiamin dalam tubuh dipengaruhi oleh usia, karena pada usia lanjut biasanya lansia mengalami defisiensi vitamin B1 sehingga sistem saraf menjadi teganggu, hal ini dapat menyebabkan terjadinya penurunan daya ingat, dan sistem koordinasi tubuh memburuk. Sehingga tidak heran jika banyak lansia yang tubuhnya lemah. Penyakit yang biasa timbul karena kekurangan vitamin B1 adalah penyakit beri-beri yang ditandai dengan pembengkakan pada betis, kaki terasa tebal, dan kesemutan pada anggota tubuh. Untuk mencegah terjadinya defisiensi vitamin B1, maka kita harus banyak mengkonsum makanan seperti beras merah, gandum, kacang-kacangan, dan kuning telur.

3.      Riboflavin (Vitamin B2)
Riboflavin

Riboflavin merupakan vitamin yang berperan dalam proses metabolisme tubuh sebagai penghasil energy yang digunakan dalam metabolisme karbohidrat, lemak dan protein. Kegunaan riboflavin adalah untuk menjaga kesehatan kulit, kuku, rabut dan mulut. Kekurangan vitamin B2 dapat menyebakan gangguan pada kulit, rabut rontok, dan lesi mulut. Efek lain yang dirasakan Karena kekurangan vitamin  B2 adalah gelisah, kejang, dan sensitive terhadap cahaya. Untuk mencegah terjadinya defisiensi vitamin B2, maka kita harus banyak mengkonsum makanan seperti hati ayam, dan sayuran hijau.

Selain ketiga vitamin diatas, terdapat juga vitamin essensial kimia bahan alam lainnya yaitu sebagai berikut :

PERMASALAHAN :


1.    Vitamin A dan vitamin E merupakan vitamin yang sangat berfungsi untuk menjaga kesehatan kulit.  Menurut anda kenapa vitamin ini dapat memiliki fungsi yang sama padahal strukurnya berbeda?
2.   Vitamin K merupakan vitamin yang tahan terhadap panas, tetapi akan rusak apabila terkena cairan asam dan basa. Kita tau bahwa didalam lambung terdapat cairan asam lambung. Jadi, bagaimana vitamin K dapat dikonsumsi oleh manusia sementara ia akan rusak apabila terkena asam?
3.     Vitamin C efektif digunakan untuk mengatasi sembelit. Reaksi kimia apa yang terjadi didalam tubuh ketika vitamin c digunakan untuk  mengatasi sembelit?
Share:

3 komentar:

  1. 1. Vitamin A dan E memang memiliki struktur yang berbeda tetapi memiliki fungsi yang sama yaitu untuk menjaga kesehatan kulit, vitamin A dan E ini juga berfungsi sebagai anti-oksidan itulah yang menyebabkan vitamin A dan E ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit, bukan dilihat dari struktur kedua vitamin tersebut

    BalasHapus
  2. Hallo Melisa
    Saya Akan mencoba menjawab permasalahan yang nomor 2. Menurut Saya jika Kita mengomsumsi vitamin K dalam jumlah dosis telah ditentukan, jadi tidak Akan berpengaruh pada lambung,didalam vitamin k dalam rantainya terbuat dari berbagai jenis komposisi residu isoprenoid yang dapat mencegah kerusakan pada vitamin K ini.
    Semoga membantu 🙏

    BalasHapus
  3. 3. Karena vitamin C sangat berfungsi sebagai pereduksi dan koenzim yang mana disebabkan oleh gugug enediol. Ini lah yang menyebabkan vitamin C dapat mengatasi sembelit untuk mengatur cairan dalam tubuh kita.

    BalasHapus

Popular Posts

Recent Posts

Unordered List

Text Widget

Pages

Visitors

Cari Blog Ini

Translate

Pengikut